Kuah Bakso

Komunikasi merupakan titik vital dalam hidup karena tanpa adanyanya komunikasi banyak hal yang tidak diinginkan terjadi seperti kurang baiknya sebuah hubungan. 

Bagiku apapun masalahnya salah satu tahapan cara menyelesaikannya ya komunikasi karena dengan komunikasi akar masalah bisa diidentifikasi kemudian dicari solusi.

Aduh gaes, aku kali ini spill menu yang pernah aku buat ya. Tapi btw ini aku nggak ada fotonya yang hasil aku jadi aku foto hasil beli tapi kurang lebih sama kok. Hari ini energi aku setipis tisu mau tulis ini aja butuh kekuatan dari diri aku yang paling dalam, aduh lebay ya. 

Ok kali ini menu kuahnya aja ya, karena kala itu bakso nya aku beli. Sometime kalo umur panjang aku cobain deh bikin bakso dari daging asli. Eh iya ini kuah bakso ala anak rantau ya, apa adanya kayak rasa ini padamu, nggak deng canda.

Bahan-bahan :

Bawang putih

Merica

Garam

Penyedap rasa

Bumbu kuah bakso

Bawang merah

Air

Minyak makan

Daun bawang

Daun seledri

Cara membuat : 

1. Iris bawang merah tipis-tipis, lalu goreng kemudian sisihkan dulu

2. Haluskan bawang putih, garam dan merica kemudian tumis sampai harum

3. Tambahkan air, penyedap rasa dan bumbu kuah bakso kemudian tunggu sampai mendidih (bisa sambi tambahkan bakso nya atau tetelan daging juga)

4. Setelah itu koreksi rasa kalo kurang coba usaha lagi dengan menambahkan doa dan pendekatan ke yang maha kuasa, eh penyedap atau garam maksudnya

5. Lalu ketika dirasa cukup maka bisa dicampur dengan komponen lain speerti bawang goreng, daun bawang dan daun seledri. 

Nah itu ya resep kuah nya aja, untuk takarannya aku benar-benar lupa jadi kalo mau bikin bisa disesuaikan dengan banyaknya bakso juga, biar seimbang antara kuah, pentol ataupun mie nya.

Balik lagi tentang komunikasi, nggak semua orang bisa paham tentang kita kalo kita nggak ngomong maunya kita apa. Kita berharap dia bisa paham dengan kita diam aja sama aja kita menginginkan keajaiban dunia ke 8, pun begitu kita nggak bakalan ngerti dengan apa yang benar-benar orang lain inginkan ya kalo ngertipun nggak sepenuhnya hanya setengahnya aja kecuali kalo punya kekuatan supra natural atau pernah sekolah kedukunan si.

Suatu hubungan itu bisa hancur karena komunikasinya nggak berjalan baik, coba aja kalo komunikasinya dilakuin secara gamblang satu sama lain jujur apa mau nya pasti hubungan itu bakalan awet karena lewat komunikasi bisa saling memahami.

Jadi kalo kamu ada slag sama orang coba ngobrol deh, nanti pasti ketemu titik terangnya. ~semangat, semoga berhasil!